"Seperti
Senja Yang Tak Bisa Ku Tinggalkan"
Oleh :
Rizki Nur Azizah
Sebut saja Setyo, pria tinggi berkulit coklat dan berkacamata. Sore
itu sepulang sekolah, aku tidak sengaja berteman dengannya lewat akun facebook.
Antara kaget dan tidak percaya, baru satu menit yang lalu aku meminta
pertemanan. Dengan cepat dia langsung menerima pertemananku. Senang sudah pasti,apalagi
ditambah pesan singkatnya yang memuji wajah cantikku. "Ya tuhan, Setyo
bilang aku cantik??",kataku dalam hati dengan wajah merah merona
kesenangan. Aku bergegas balas pesannya dengan ucapan terimakasih. Sejak saat
itu kamipun sering berkomunikasi.
(Juli 2011) Tak terasa sudah satu bulan lebih kami saling kenal. Ada
rasa yang tak seperti biasanya di antara percakapan kami. Entah saling memuji
atau saling merasakan kenyamanan. Secara tak sengaja kami saling mengungkapkan
isi hati. Setyo yang pertama kali memebuka pembicaraan kami senja itu lewat
facebook.
"Rahmaa, aku punya sebuah lagu buat kamu deh".
"Laguu? "jawabku penasaran.
"iya, ini lagu favoritku..
karena kamu juga telah membuatku memfavoritkanmu..'hehe"gombalnya.
*let me say this, for one last time".
of all the love and beauty,i have seen.
you're the one my only one,
forever
my lady rose...
sepenggal lirik lagu dia kirimkan padaku, pipiku merah sampai aku
tak kuasa menahan senyum dibibirku.
"ooh so sweeetttt,setyo kamu selalu bikin aku tersenyum, terimakasih
iaa" ucapku
"ah jangan memujiku seperti itu, aku ingin selalu membuat mu
tersenyum: ) .. Karena itu aku mau kamu nemenin aku sampai tuhan yang pisahkan
kita nanti" ungkap setyo.
aku benar benar tak menyangka kalau kami sama suka, akhirnya tanpa
pikir panjang aku terima saja cintanya, walaupun kami memang belum pernah
bertemu bertatap muka.
Pukul 16.00 wib. kami sepakat untuk bertemu pertama kalinya, di
sebuah taman tempat biasa aku nongkrong. Hatiku deg degan , gelisah dan seperti
orang kebingungan. Bolal balik aku menyisiri rambutku dengan jari. Hingga ku
dengar suara motor datang menghampiriku,
"hay, kamu rahma ia?? " tanya setyo sambil berjalan
mendekatiku.
Dag dig dug derrr...!!!!!!
seolah olah pecah perasaan ini melihat sosok setyo yang tampan
dihadapku.
"i i i iyaaa.. aku rahma, senang brtemu kamu", jawabku
gugup dan malu-malu.
Kami pun saling bertanya lebih jauh tentang pribadi masing masing,
Tak terasa sudah jam 17.00 wib, kami masih duduk berdua dibangku taman,
menghabiskan senja dengan sekotak teh disana. Betapa senangnya hatiku saat itu.
Tapi tiba tiba tak sengaja ku baca pesan di handphonya, seorang cewek cantik
menanyakan keberadaan setyo dan memintanya untuk menjemput di terminal.Langsung
seketikw aku tersentak kaget, ..
"siapa dia?? baru saja kita bertemu, ternyata kamu berhubungan
dengan seorang wanita lain? kamu tega!!! kamu jahat!"!"gertakku.
"bukan seperti yang kamu pikirkan rahmaa, dia hanyalah kakakku. " bela setyo.
aku masih tetap tdk percayadengan
penjelasan setyo ,sampai aku tak kuat menahan air mataku, lalu aku berlari
pergi darinya.
sesampai dirumah aku hanya tinggalkan sebuah peaan padanya,
"aku menyayangimu, tpi tdak dengan seperti itu km perlakukan
aku. aq harap km tdk brbohong, buktikan saja." kataku
"baiklah, akan kubuktikan, besok sore aku temui kamu lagi di
jam dan tempat yang sama" pintanya
Keesokannya, aku tepati pintanya. tiba tiba dia menariku dan membawa
ku pergi ke rumahnya.
dan disana sudah duduk seorang wanita cantik berambut panjang.aku
dipersilahkannya duduk. dan mulailah pembicaraan itu,
"kmu rahma ya, pacarnya setyo?? " tanya wanita itu
"iya ,kok mbak tau?? "
"mmmm, begini, mba cuma mau jelasin aja, kalo yang kmarin sms
setyo minta djemput itu mbak, aku kakangnya setyo".
deg, malu bukan kepalang saat kakangnya mengatakan hal itu sambil menyodorkan
hp nya sebagai buktinya... (duuuhhh,,aku malu)
"oh ya ampun ternyata itu mbak, maaf mbak aq tidak tau, dan aku
tidak percaya sama setyo soalnya aku benar2 cemburu buta saat itu".
" enggak apa2 kok, yg pntng km sm setyo baikan lagi yaa ?".
pasti mbak jawabku.
Akhirnya aku minta maaf sama setyo atas kesalah pahamanku yang
kemarin.
"maafkan aku sayang, aku
hanya takut kehilangan kamu sebagai penyamangat ku".
"iya sayang tak apa.. kamu percaya sama aku yaa, kalo cuma kamu
yg aku sayang".
didekapnya aku dengan kedua lengannya, Begitu nyaman dan tenang
perassaanku saat dipeluknyasekali, sejak saat itu kami menjadi sepasang kekasih
yg berjanji untuk sllu bersama sampai akhir yg memisahkan. .Kisah kami pun terus
berjalan sampai saat ini tahun 2016. Banyak sekali rintangan, suka dan duka yg
begitu menguras hati dan pikiran. apalagi kami hanya bersama selama satu tahun,.
dia pergi ke luar kota untuk meneruskan kuliahnya, kami pun jd pasamgan LDR.
semakin banyak ujiannya ternyata, tapi kami tetap kompak walaupun juga sering marah
marahan. wajar sih namanya juga LDR. Kesepian.
Setiap sore saat rindu setyo, aku selalu
menatap senja seperti saat pertama berjumpa. Aku ceritakan pada senja tentang segala perasaan ku. karena senja saja yg menemaniku saat setyo
tak disampingku, kulukis wajahnya di bentangan mega mega.. ku nikmati setiap
gurat cahaya jingganya. sampai aku tak
bisa meninggalkan senja saat membayangkan kedatanganmu. Bahkan ketika senja
berlalu aku tetap merindukanmu pulang disampingku. Untuk dudukk bersama
menikmati senja bersama. aku paham akan itu, bahwa aku mencintamu sepertk senja
yang mempesona. Dan apakah kau tahu?
Senja adalah saat terbaik menceritakan kisah rindumu pada
dunia.sebab disana akan kau temukan jawaban diantara angin dan pejaman mata.
Dan dia adalah senja sejatiku.
No comments:
Post a Comment