Review puisi (sutardji calzoum bachri)
Oleh kumala sakti wibowo
TAPI
aku bawakan bunga padamu
tapi kau bilang masih
aku bawakan resah padamu
tapi kau bilang hanya
aku bawakan darahku padamu
tapi kau bilang cuma
aku bawakan mimpiku padamu
tapi kau bilang meski
aku bawakan dukaku padamu
tapi kau bilang tapi
aku bawakan mayatku padmu
tapi kau bilang hampir
aku bawakan arwahku padamu
tapi kau bilang kalau
tanpa apa aku datang padamu
wah!
Sutardji Calzoum Bachri,
1981
Puisi karya Sutardji Calzoum Bachri ini bermakna tentang kehidupan, bahwa manusia sendiri adalah makhluk Sang Pencipta yang mempunyai segala kekurangan dan kelebihan. Dimana manusia sendiri sering merasa kekurangan dan tidak pernah merasa puas dalam segala hal. Puisi ini memaknai bahwa kita sebagai manusia harus memilik rasa syukur terhadap ciptaan Allah Swt. Dalam puisi ini juga mengunggunakan kata bahasa yang bagus dan memiliki arti yang luar biasa. Puisi berjudul “Tapi” ini mengumpamakan hubungan antara manusia dengan Sang Pencipta dan masih terjadi di lingkungan sekitar.
No comments:
Post a Comment