Friday, April 1, 2016

Resensi Buku



Jessica Noviana ( 13321117 )

Resensi Buku 

BERKAWAN DENGAN MEDIA
Literasi Media untuk Praktisi Humas

Tentang Buku
            Buku literasi media ini ditulis merupakan buku yang ditulis oleh beberapa orang. Merupakan buku cetakan pertama yang ditulis oleh penulis dan diterbitkan pada tahun 2009. Mereka menggabungkan tulisan-tulisan mereka dalam satu buku dan terbitlah buku “Berkawan Dengan Media”. Buku ditulis oleh Adi Nugroho, Amir Effendy Siregar, Anna Susilaniongtyas, Budi Irawanto, Hendrayana, Masduki, Novi Kurnia, Puji Rianto, Rahayu, Tanti Budi Suryani, Wisnu Martha Adiputra. Buku ini mengalami penyuntingan oleh Wisnu Martha Adiputra. Beberapa sub bab dijadikan satu dalam buku. Mereka berpendapat bahwa literasi media dan demokrasi adalah dua hal yang saling mendukung. Pemahaman praktisi humas terhadap media akan menentukan kualitas hubungan dengan institusi media, dan dengan sendirinya akan mempengaruhi kualitas demokrasi secara umum . Melalui literasi media, kita akan memahami bahwa dalam kehidupan bermedia, kepentingan publik lebih tinggi daripada kepentingan perusahaan, pemerintah ataupun individu. Pada titik ini wilayah literasi media pada lokus individu diperluas menjadi lokus profesional dimana praktisi humas adalah profesi yang langsung berkaitan dengan media. Di sisi lain, keberadaan institusi media sendiri tidak dapat dilepaskan dari konteks hukum yang mengaturnya. Secara garis besar buku ini membahas
·       Arti penting media dan kehumasan dalam kehidupan demokrasi
·       Etika dan cara kerja media
·       Kecakapan berhubungan dengan media
·       Produk hukum yang relevan dengan media dan informasi publik
·       Kecakapan menyelesaikan konflik dengan media melalui hak jawab
Biografi Penulis
1.     Adi Nugroho
Saat ia menjabat sebagai Kepala Bidang Telematika Dinas Informasi Komunikasi dan Telematika Kabupaten Kebumen. Sebelumnya berkantor di Departemen Penerangan Kabupaten Kebumen ( 1983-2001 ), Bagian Humas Setda Kebumen ( 2001-2004 ), dan BIK PDE ( 2004-2008 )
2.     Amir Effendy
Beliau adalah pemimpin umum Wasta Ekonomi dan mengajaar di berbagai Universitas baik sarjana maupun pascasarjana. Lulus dari jurusan ilmu komuniaksi FISIPOL UGM pada tahun 1979 dan menamatkan Master of Arts dari school of journalism and Mass Communication, The University of IOWA ( 1987 ). Menjadi narasumber dalam berbagai seminar baik nasional maupun internasional. Buku yang pernah ditulis diantaranya Pers Mahasiswa Indonesia “Patah Tumbuh Hilang Berganti” ( 1983 ), Editor/ penyusun buku “Arus Pemikiran Ekonomi Politik ( 1991 ), dan undang-undang Pers ( Memang ) Lex Spesialis ( 2006 ).
3.     Anna Susilaningtyas
Seorang alumni sosiologi UGM. Saat ini aktif dalam sebagai staff pengajar di program Diploma Komunikasi UGM. Selain juga menjadi peneliti pada pusat kajian media dan budaya populer ( PKMBP ). Bidang kajian yang ditekuninya adalah metodologi penelitian, statistik, dan analisis konsumen.
4.     Budi Irawanto
Adalah seorang staff pengajar jurusan Ilmu Komunikasi FISIPOL UGM. Minat kajian yang ditekuni adalah film. Lulus dari Master of Arts dai departement of Media and Informastion, Curtin University of Technology ( 2004 ). Menjadi narasumber dalam berbagai seminar baik nasional maupun internasional. Berbagai artikelnya dimuat diberbagai jurnal dan buku kumpulan artikel baik nasional maupun internasional. Buku yang pernah ditulisnya antara lain “Film, Ideologi dan Militer” ( 1997 ) dan “Menguak Peta Perfilman Indonesia” ( co-author, 2004 )
5.     Hendrayana
Direktur Eksekutif Lembag Bantuin Hukum Pers ( LBH-PERS ) Jakarta. Lulus dari Fakultas Hukum dari Universitas Soedirman. Pengalamannya sebagai pengacara di antaranya adalah menjadi pengacara majalah Rakyat Merdeka online Kasus Penghinaan Kartu Nasi, pengacara Koran Tempo vs PT RAPP, Pengacara Majalah Tempo vs Asian Agri, dan koordinator Pengacara Judicial Review Pasal Harzaai Artikelen KUHP di Mahkamah Agung.
6.     Masduki
Ketua Program Studi Jurusan Ilmu Komunikasi UII Yogyakarta pada tahun 2009. Menyelsaikan Master Komunikasi dengan konsentrasi teori dan penelitian dari Universitas Sebelas Maret Surakarta dan School of Journalism, Communication Departement at The Ateneo The Manila University. Selain itu, juga tercatat sebagi direktur bidang riset dan SDM Radio Unisi FM. Buku yang pernah ditulisnya diantaranya adalah Menjadi Broeadcaster Profesional ( 2006 ), Radio Siaran dan Demokratisasi ( 2003 ), dan Radioku, radiomu, Radio Kita ( 2004 ).
7.     Novi Kurnia
Seorang staff pengajar pada jurusan ilmu komunikasi FISIPOL UGM. Menyelasikan studi S2 di program women studies, flinders university, south australia ( 2007 ). Minat kajiannya adalah gender dan media, film dan televisi. Menjadi anrasumber di berbagai forum nasional dan internasional. Berbagai artikel yang memuat opininya di beragam jurnal dan buku kumpulan artikel. Buku yang pernah ditulisnya sebagai co-author adalah “Menguak Peta Perfilman Indonesia” ( 2007 ).
8.     Puji Rianto
Direktur pusat Kajian Media dan Budaya Populer dan anggota redaktur pelaksana Jurnal Demokrasi Sosial. Lulus Sarjana Ilmu Politik dari jurusan Ilmu Komunikasi FISIPOL UGM. Tulisan-tulisan ilmiahnya mengenai media, ekonomi politik dan juga jurnalisme tersebar di beberapa jurnal ilmiah, baik yang terakreditasi nasional maupun lokal. Selain itu, menjadi dosen tamu di beberapa perguruan tinggi untuk mengajar jurnalisme, riset audiens, dan juga media. Editor untuk buku riset audiens ( 2008 ) dan juga kontibutor untuk buku kritik globalisasi dan neoliberalisme ( 2006 ).
9.     Rahayu
Staff pengajar pada jurusan ilmu komunikasi FISIPOL UGM, dan peneliti pada pusat kajian Media dan Budaya Populer ( PKMBP ). Menyelesaikan studi S2 di Manajemen Sains Fakultas Ekonomi UGM. Menulis di berbagai jurnal nasional dan lokal serta aktif dalam berbagai seminar. Bidang kajian yang ditekuni di antaranya manjemen media massa.
10.  Tanti Budi Suryani
Program Officer Kebebasan Informasi, Yayasan Tifa. Ia juga aktif bergabung sebagai anggota koalisi Kebebasan Memperoleh Informasi Publik yang giat memperjuangkan adopsi UU Keterbukaan Informasi Publik dan implementasinya serta aktif bertukar informasi dengan jaringan FOI di berbagai Negara melalui www.right2.info sebuah situs yang di gagas oleh open society Justice Initiative, untuk saling membagikan dan menimba pengetahuan mengenai perkembangan kebebasan informasi di dunia.
11.  Wisnu Martha Adiputra
Adalah staff pengajar di urusan ulmu komuniksi FISIPOL UGM dan peneliti pada pusat kajian Media dan budaya populer ( PKMBP ). Meminati isu literasi media, budaya populer dan komunikasi politik. Menulis buku Menyoal Komunikasi, Memberdayakan Masyarakat.
Kelemahan Buku
            Buku ini ditulis dalam tulisan dan penjelsan singkat dan kurang mendalam. Padahal berlikterasi media bagi praktisi sangat penting. Serta banyak kata yang kurang familiar. Praktisi humas adlah orang yang lebih sering bekerja dilapangan sehingga akan awam denagn bahasa-bahasa ilmiah. Akan lebih enak dibaca jika buku ditulis secara detail dan menggunakan bahasa yang lebih mudah dipahami. Selain itu, laporan riset yang ditulis juga hanya satu, sedangkaan jika kita lihat terdapat 11 penulis yang berkontribusi mengisi buku hingga diterbitakan.
Kelebihan Buku
Kemasan buku dibuat sangat menarik sehingga menumbuhkan minat pembaca. Bagian buku juga dibuat persub-bab sehingga lebih enak dibaca karena setiap bagiannya itu memiliki judul sub ba. Mudah dipahami antara paragraf ini kaitannya dengan judul sub bab di atasnya. Kemasan yang kecil juga tidak membuat malsa pembaca sebelum melihat isi buku. Dan buku tentang literasi media bagi praktisi humas ini masih tergolong langka.



No comments:

Post a Comment